Sepeda Asik

on Rabu, 19 Agustus 2009



Setelah tertarik dengan desain Locust, ajimboz.blogspot.com kembali mendapati desain-desain sepeda yang asik-asik. Berbagai bentuk sepeda berikut, baik folding (lipat) maupun bukan, semoga mampu menginspirasi ide cerdas kita. Berikut beberapa desain sepeda tersebut.


Pantai Panjang

on Rabu, 15 Juli 2009


Pantai Panjang merupakan obyek wisata pantai yang cukup terkenal di Propinsi Bengkulu, selain Pantai Tapak Padri, Pantai Pasir Putih, dan Pantai Humo. Mengapa disebut Pantai Panjang? Karena garis pantainya yang cukup panjang, yaitu sekitar 7 km. Selain itu, jarak antara garis pasang dan garis surutnya juga panjang, jika dibandingkan dengan pantai-pantai lainnya, yaitu sekitar 500 m. Hal ini dikarenakan pantai ini tidak memiliki karang. Jadi, ketika terjadi air pasang, jangkauan airnya dapat naik jauh.

Kondisi pantainya yang landai, airnya yang bersih, serta hamparan pasir putihnya yang luas, merupakan daya tarik tersendiri dari obyek wisata Pantai Panjang. Dengan kondisi pantai seperti itu, pengunjung dapat mandi sepuasnya sambil menikmati semilir angin pantai yang masih bersih dan sejuk karena pantai ini jauh dari area perindustrian.

Selain itu, banyaknya pohon cemara yang tumbuh di sekitar pantai ini juga merupakan keunikan tersendiri yang mungkin tidak dimiliki oleh pantai-pantai lainnya. Sebab, secara umum, pohon yang biasanya tumbuh di daerah pantai adalah pohon kelapa, dan ini tidak dijumpai di Pantai Panjang. Secara administratif, Pantai Panjang terletak di Kotamadya Bengkulu, Propinsi Bengkulu, Indonesia.

Letaknya yang hanya berjarak sekitar 3 km dari pusat Kota Bengkulu membuat Pantai Panjang mudah untuk diakses. Banyak transportasi umum yang menuju ke pantai ini. Dari Kota Bengkulu, pengunjung dapat menggunakan minibus, taksi, atau mobil sewaan untuk sampai di lokasi pantai.

Di sekitar pantai, pengunjung dapat menjumpai sarana akomodasi dan fasilitas yang cukup lengkap, di antaranya adalah area parkir yang luas, hotel, restoran, kolam renang, cottage, minimarket, kios-kios penjual voucher handphone, kios-kios cendramata, dan lain-lain.

Perempuan Bersepeda


Boulder, CO, USA - 4 Februari, 2009 - Perempuan berbeda dengan laki-laki. Dari sepeda sesuai untuk gizi untuk pola aging, perempuan naik berbeda. Buku paling serius bersepeda gagal untuk menangani masalah spesifik perempuan tentang bersepeda. Dalam persepedaan untuk Perempuan, bersepeda kewenangan Gale Bernhardt membahas segala sesuatu perempuan untuk perempuan yang suka naik.

Persepedaan untuk Perempuan adalah up-to-date, cerdas, dan jelas. Gale alamat dasar pertanyaan pada sepeda fit, peralatan, dan pelatihan sebelum pindah ke persoalan lebih kompleks seperti bersepeda dan kehamilan, pencegahan cedera, gizi dan diet rencana, bersepeda dan membuat lebih nyaman. Buku ini memiliki lima rinci rencana pelatihan perempuan untuk membantu mereka memenuhi tujuan bersepeda, termasuk 50-mil dan abad rides, meningkatkan bukit pendakian, dan multiday sepeda wisata.

Pendatang baru dan mendorong untuk menghidupkan berpengalaman untuk bersepeda, bicycling untuk Perempuan adalah penting bagi perempuan yang suka naik.

Gale Bernhardt telah menginstruksikan coached dan atlet sejak tahun 1974, dan telah dipilih untuk menjadi pelatih tim Indonesia Triathlon di Olimpiade 2004. Elit yang bersertifikat USA Bersepeda Tingkat I Coach, ia juga menjabat sebagai Ketua bagian Amerika Serikat Triathlon Coaching Komite Nasional selama lima tahun. Bernhardt telah dijalani dunia sebagai USA Triathlon World Cup pelatih. Bernhardt adalah yang terbaik-menjual pengarang untuk Pelatihan Operator Multisport Atlet, Triathlon Pelatihan Dasar, dan dalam workouts Binder (r): Berenanglah workouts untuk Triathletes.

Persepedaan untuk Perempuan oleh Gale Bernhardt
Paperback. Ilustrasi, grafik, tabel seluruh.
6 \ "x 9 \", 328 pp. | VP-BFW, $ 18,95 | 978-1-934030-28-8

VeloPress adalah ketahanan olahraga dan kebugaran penerbit fokus pada olahraga yang bersepeda, Triathlon, dan berjalan. Pelatihan VeloPress buku serius membantu kedua atlet pemula dan membangun keterampilan dan kebugaran. VeloPress adalah penerbitan buku pembagian Competitor Group Inc, penerbit dari VeloNews, Triathlete, Inside Triathlon, Competitor dan majalah, dan produsen Elite Racing marathons dan setengah-marathons dan berlumpur Buddy seri petualangan.

Sepeda Termahal Saat Ini

on Kamis, 02 Juli 2009


Kami sudah sering mendengar bahwa harga sepeda saat ini ada yang mencapai ratusan juta rupiah tetapi kalau 1 milyar rupiah lebih??
Setidaknya inilah yang ditawarkan oleh Aurumania dimana sepeda yang mereka jual dilapisi oleh emas 24 karat dan "ditaburi" kristal dari Swarovski sebanyak 600 buah kristal.
Gold Bike Crystal Edition dibuat secara ekslusif dan hanya terdapat 10 buah saja di dunia, ada yang mau pesan??
Dengan punya sepeda ini, anda akan menjadi salah satu pemilik sepeda termahal di dunia saat ini. :-)

Full Posting disini

Untung Berlipat dari Sepeda Lipat



Kereta ekspres jurusan Tanah Abang-Bogor sudah hampir bergerak ketika seorang pria berkulit bersih tergesa-gesa masuk ke dalam gerbong. Berbeda dengan penumpang lain yang rata-rata berpakaian kerja dan memasang wajah kuyu, penampilan pria ini malah terlihat segar di tengah udara sore yang sesak. Kemeja lengan pendek yang menempel di tubuh atletisnya basah pada bagian punggung. Yang paling mencolok mata, di kepalanya bertengger sebuah helm yang jelas bukan helm motor, sementara tangannya dibalut sarung tangan pelindung.
Pria itu juga menenteng sebuah kerangka besi yang membentuk pola hampir segitiga. Mengambil tempat duduk di dekat pintu, ia kemudian mengunci kerangka besi tersebut dan menempatkannya di sisi tempat duduk. Saat duduk, kendati beberapa pernik apparel menjadi pembeda yang mencolok, tapi kalau diamat-amati garis mukanya ternyata tak jauh beda dengan penumpang lain. Raut berkacamata minus itu adalah wajah karyawan kelas menengah. Bukan olahragawan murni kendati kerangka besi yang ditentengnya tadi adalah sebuah sepeda lipat. Jelaslah bahwa pemeran utama paragraf ini adalah seorang eksekutif muda, yang kelihatannya biasa bersepeda (soalnya kelihatan sudah tidak canggung) untuk menempuh perjalanan dari kantor ke ke stasiun.

Akhir-akhir ini, pemandangan karyawan bersepeda memang makin sering dijumpai di ibukota. Kadang mereka menempuh perjalanan penuh di sepanjang jalur protokol sampai ke rumahnya. Kadang mereka mengombinasikannya dengan angkutan umum semacam kereta api atau bus Transjakarta. “Saya kira sepeda lipat sekarang memang sudah menjadi gadget semacam BlackBerry,” komentar Peter Mulyadi, Marketing Manager Polygon, satu-satunya produsen sepeda nasional yang meluncurkan merek lokal sepeda lipat.

Menurut Peter, selain digunakan secara personal pada hari kerja, para pemilik biasanya juga sering ramai-ramai bersepeda dengan komunitasnya dalam acara funbike di akhir pekan. “Dan terus terang, kalau untuk funbike, mata kita juga lebih segar. Soalnya yang ikut semuanya gaya-gaya dan fashionable. Apalagi yang female,” tambah Peter lagi. Maklum saja, harga sepeda ini biasanya di atas rata-rata. Sehingga segmentasi pembelinya juga datang dari kalangan middle up (segmen A dan B+) dan bisa dipastikan bermukim di perkotaan, dengan promising yang selalu meningkat.

Tren pemakaian sepeda lipat dirasakan Peter mulai marak sejak setahun lalu. Bahkan akhir-akhir ini, kondisi pasarnya bisa dikatakan sedang booming. 130 unit sepeda lipat yang diproduksi Polygon per harinya, menurutnya, selalu tandas dalam sekejap. Bahkan untuk membeli, para konsumen harus indent terlebih dahulu.

Begitu juga untuk merek Dahon, di mana Polygon menjadi distributor tunggal di Indonesia sejak setahun silam. Di Taiwan negara asalnya, menurut Peter, pabrik Dahon sampai kewalahan memenuhi permintaan dari Indonesia. “Pokoknya untuk sepeda lipat ini, seperti jualan kacang gorenglah,” tutur Peter seraya menyebutkan pertumbuhan sales produk miliknya mencapai lebih 50% dari bulan ke bulan.

Di jaringan ritelnya yang bernama Rodalink, Polygon memang menyediakan dua merek tersebut untuk sepeda lipat. Dahon yang sudah tersohor di dunia, mereka pasang dengan harga di atas Rp 3 juta-an. Sementara Polygon yang merupakan milik mereka sendiri, dari awal diproduksi sudah diposisikan dengan harga yang lebih terjangkau.Varian Urbano (dengan diameter roda 20inch) dibanderol dengan harga Rp 2,7 juta, sementara Metro yang rodanya lebih kecil (diameter 16 inch) berselisih sekitar Rp 300 ribu di bawahnya.

Sepeda B2W Edisi Terbaru

on Rabu, 01 Juli 2009



Sukses dengan desain pertamanya, sepeda B2W kembali akan diproduksi dengan desain warna yang baru. Kali ini hitam akan menjadi warna dasar frame dengan logo kebanggaan komunitas berwarna kuning serta ornamen digital kuning dan abu-abu. Sejauh ini komponen yang akan digunakan pada frame dengan desain warna baru ini rencananya tidak berbeda dengan pendahulunya. Apabila tidak ada perbedaan, maka spesifikasi dari sepeda B2W versi baru ini adalah sebagai berikut:

Spesifikasi:

* Model MTB, Tipe XC
* Size Frame 16,
* Colour: Black Doft
* Seatpost Tube 27,2 mm
* Headset Oversize
* Handlebar XC, bahan Chromoly, merk Polygon, colour: Black
* Stem, Bahan Chromoly, colour : Black, Panjang : 90mm, Size Standard
* Headset : Ricthey
* Fork : SUNTOUR, coil spring
* Wheel Set : Standar Alloy, silver 26, Hub : Formula
* Tire : Kenda Travellite 26 x 2.0
* Seat Post : Polygon, Chromoly, 27,2 mm

Group Set :

* Shifter : Shimano SIS, Revoshifting
* Brake level: Tektro Black Silver
* Front Derailleur: SIS Shimano
* Rear Derailleur: SIS Tourney
* Front Gear : SIS Shimano, Onroad Type, 46-32-28
* Rear Gear : Megarace, 7 speed
* Brake System: V Brake, Formula

Acessories:

* Reflector on front and rear

Saat ini sepeda B2W edisi baru tersebut masih dalam tahap produksi. Informasi mengenai ketersediaannya akan disampaikan menyusul. Di bawah ini adalah foto dari prototipe sepeda B2W edisi baru tersebut. Perlu diinformasikan bahwa hasil final belum tentu sama dengan apa yang ada di foto.
Nantikan informasi pre-launch berikutnya.

Pantai Santolo


Salah satu pantai yang populer terdapat di Kab. Garut adalah Pantai Santolo. Terletak di kec. Cikelet, sebelah selatan pusat kota Garut, jarak tempuh dalam waktu 3,5 jam perjalanan atau sekitar 88 km.
Panati ini cukup dikenal di kota Bandung dan merupakan daerah tujuan wisata . Kawasan Pantai Santolo merupakan berkumpulnya nelayan tradisional yang akan dikembangkan menjadi daerah tujuan wisata yang indah. Juga merupakan daerah untuk kegiatan nelayan sebagai dermaga (pelabuhan) kapal ikan atau perahu yang ada di Pameungpeuk.

Menikmati panorama pantai dan biota laut,merupakan aktivitas wisata yang dapat dilakukan. Tersedia juga sewaan perahu yang melayani wisatawan untuk menikmati deburan pantai ombak selatan yang cukup menantang. Selain itu kita bisa menikmati hidangan makanan laut yang segar dengan sajian yang sederhana. fasilitas yang dibutuhkan wisatawan cukup tersedia seperti losmen, kios-kios cinderamata dengan harga terjangkau.